~ Mitos seputar limbah nuklir ~

Tidak ada hal seperti limbah nuklir! Istilah tersebut diciptakan semata-mata untuk menghentikan perkembangan energi nuklir.

Bahan bakar bekas dari PLTN sebenarnya sumber yang berharga: sekitar 96% dari bahan bakar bekas tersebut dapat didaur ulang menjadi bahan bakar nuklir baru. Tidak ada sumber bahan bakar lain yang dapat melakukan hal ini baik itu kayu, batu bara, minyak, atau gas. Setelah bahan bakar lain terbakar, yang tersisa hanya abu atau polutan udara yang dihasilkan selama proses, sedangkan energi nuklir tidak menghasilkan hal ini.

Dengan demikian, nuklir adalah sumber daya yang benar-benar terbarukan. Selain itu, tidak seperti angin, matahari, dan sumber energi yang disebut alternatif, sebuah reaktor fisi nuklir (reaktor cepat atau reaktor breeder) dapat benar-benarmenciptakanbahan bakar lebih dari yang telah dipergunakan.

Pada hari Atom untuk Perdamaian di tahun 1950 dan 960, diasumsikan bahwa bahan bakar reaktor akan dapatdiolah kembali menjadi bahan bakar baru. Rencana awal untuk Amerika Serikat dan negara-negara nuklir lain untuk memiliki siklus bahan bakar nuklir tertutup, bukan "oncethrough" siklus.

Pada siklus bahan bakar tertutup, uranium ditambang, diperkaya, dan diolah menjadi batang bahan bakar; maka itu dibakar sebagai bahan bakar dan diolah kembali, untuk memulai siklus itu lagi. "Mengubur" menghabiskan bahan bakar (seperti yang direncanakan untuk Yucca Mountain) tidak di Atom untuk gambar Perdamaian.

Mengapa mengubur sumber bahan bakar yang dapat memberikan thousandsof metrik ton uranium-238, fisil uranium-235, dan plutonium-239 yang dapat digunakan untuk membuat bahan bakar reaktor baru?

Tapi, seperti dijelaskan di bawah ini, AS menghentikan program pemrosesan kembali di tahun 1970-an dan bukannya sekarang toko menghabiskan bahan bakar nuklir, menunggu lokasi kuburan jangka panjang. Meskipun berita menakutkan, jumlah bahan bakar yang dihabiskan di penyimpanan di Amerika Serikat adalah kecil. Departemen Energi AS menyatakan pada tahun 2007: "Jika kita adalah untuk mengambil semua bahan bakar yang diproduksi sampai saat ini di Amerika Serikat dan stack itu side-by-side, end-to-end, majelis bahan bakar akan menutupi daerah tentang ukuran footballfield ke kedalaman sekitar lima meter. "

Jumlah bahan bakar yang dapat digunakan dalam sepak bola hipotetis, lapangan, bagaimanapun, adalah luas. Buring 70.000 metrik tonsof menghabiskan bahan bakar nuklir akan menyia-nyiakan 66.000 ton metrik ofuranium-238, yang dapat digunakan untuk membuat bahan bakar baru, dan tambahan 1.200 ton metrik fisil uranium-235 dan plutonium-239, bagian energik dari campuran bahan bakar. Melihat dengan cara lain, bahan bakar pembangkit nuklir Produksi Menurut tunggal 1.000-megawatt selama seumur hidup 40-tahun yang sama dengan energi di 5 miliar galonminyak, atau 37 juta ton batubara. Apakah Anda membuang itu pergi?

Selain jumlah Pencapaian bahan bakar multi-triliun-dolar reaktor yang dapat didaur ulang dari 96% dari bahan bakar nuklir menghabiskan sekarang di gudang, 4% sisa yang disebut limbah tingkat tinggi-sekitar 2.500 ton metrik-juga dapat digunakan . Dr Michael Fox, seorang ahli kimia fisik dan insinyur nuklir, telah memperkirakan bahwa ada sekitar 80 ton masing-masing cesium-137 dan strontium-90 yang dapat dipisahkan untuk digunakan dalam aplikasi medis, seperti terapi radioisotop yang ditargetkan, atau sterilisasi peralatan .

Menggunakan teknik pemisahan isotop, dan penembakan neutron cepat untuk transmutasi (teknologi bahwa Amerika Serikat telah menolak untuk mengembangkan), kita bisa memisahkan radioisotop berharga lainnya, seperti amerisium, yang banyak digunakan dalam detektor asap, atau plutonium-238, yang digunakan untuk alat pacu jantung kekuasaan, serta reaktor kecil di ruang angkasa. Krypton-85, tritium, dan prometium-147 digunakan dalam lampu bertenaga diri pada aplikasi terpencil; strontium-90 digunakan untuk menyediakan tenaga listrik untuk stasiun cuaca terpencil, dan di stasiun pemantauan jarak jauh, alat bantu navigasi, dan komunikasi pertahanan
sistem.

Kemajuan vs Malthus
Untuk menjelaskan bagaimana sumber daya berharga menjadi "limbah," ini perlu untuk melihat kembali situasi dunia sebagai Atom untuk Perdamaian itu lepas landas, dan manusia menuju Bulan. optimisme Ilmiah dan kemajuan ada di sekeliling. Kebanyakan orang menganggap bahwa generasi berikutnya akan memiliki peningkatan kesejahteraan.

Tapi setelah kematian Franklin Roosevelt dan kebangkitan dari desain kekaisaran Inggris, Malthus dipelihara kepala jelek itu. Sebagai direktur pertama dari UNESCO (PBB Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB) tahun 1945, Sir Julian Huxley euphemized eugenika Nazi menjadi "konservasi" dan "environmentalisme."

Pangeran Philip dan Bernhard Netherlands'Prince (a Nazi mantan) menyelenggarakan gerakan hijau kerajaan untuk melestarikan bahan baku dan satwa liar untuk kesenangan mereka sendiri dan untuk menghapus apa yang mereka dianggap jumlah kelebihan manusia biasa.

Pangeran Bernhard mendirikan "1001 Club" pada tahun 1971, sebuah kelompok eksklusif dengan biaya inisiasi $ 10.000 digunakan untuk membiayai Serikat Internasional untuk Konservasi Alam dan World Wildlife Fund, yang Philip didirikan pada tahun 1961 (bersama dengan Huxley). Pangeran Philip sendiri memimpin World Wildlife Foundation sampai 1996.

Dibalik IUCN dan WWF, dan daya tarik publik hubungan untuk fuzzies lucu dan makhluk lainnya, adalah kebencian berkembang biak manusia, terutama yang warna. Jika Anda pikir ini adalah tidak masuk akal, membaca beberapa pernyataan sendiri Pangeran Philip. Dia mengatakan mgazine Orang pada tahun 1981: "pertumbuhan populasi manusia mungkin adalah ancaman jangka panjang yang paling serius bagi kelangsungan hidup.

Kami berada di sebuah bencana besar jika tidak diatasi-bukan hanya bagi dunia alam, tetapi bagi dunia manusia. Semakin banyak orang ada, semakin banyak sumber daya mereka akan mengkonsumsi, polusi semakin mereka akan menciptakan, semakin pertempuran akan mereka lakukan. Kami tidak memiliki pilihan. Jika tidak dikontrol secara sukarela, itu akan dikendalikan tanpa sadar oleh peningkatan penyakit, kelaparan, dan perang.

The Malthusians 'Club of Roma, didirikan pada tahun 1968, berkampanye untuk kontrol populasi untuk melestarikan sumber daya yang terbatas bumi, menghilangkan penyebutan fakta bahwa teknologi maju bisa menciptakan sumber daya baru. Di Amerika Serikat, pandangan anti-orang menjadi terkenal dengan 1968 buku Paul Ehrlich The Bomb Penduduk, meluncurkan pesannya di kampus-kampus Amerika: Orang yang memperkosa bumi dan dunia pen popu harus dipotong oleh dua-pertiga. Biologi Ehrlich, yang prediksi bencana memiliki semua dibom selama 4 0 tahun terakhir, dibimbing banyak ilmuwan terkemuka di penyebab lingkungan, termasuk ilmu penasehat baru bangsa Dr John Holdren, yang ikut menulis salah satu buku Ehrlich's.

Buku lain anti-populasi yang berpengaruh adalah 1972 Limits to Growth, ditulis oleh sekelompok MIT Malthusians, yang membuat pernyataan yang mengerikan tentang masa depan, kecuali populasi dipotong kembali. Pernah disebutkan adalah gagasan bahwa teknologi maju dapat mengatasi masalah tersebut dan menghancurkan batasan. Untuk ini Malthusians, pengembangan tenaga nuklir sipil musuh, bukan karena itu mahal atau tidak aman, tetapi karena mereka tahu itu akan berhasil membebaskan masyarakat manusia dari kemiskinan, penyakit, dan Dark Umur kondisi. Dari atas ke bawah, para pemimpin anti-nuklir hari ini tahu bahwa hal ini benar. Fear-mongering tentang bahaya limbah, radiasi, dan biaya tinggi hanya meliput berita untuk baik berarti mudah percaya. Masalah sebenarnya adalah pengendalian populasi.

Dr Strangelove menciptakan Limbah Nuklir
Di belakang layar bekerja untuk menghancurkan kekuatan nuklir sipil adalah "Dr Strangelove, "orang di belakang angka gila dalam film terkenal bahwa nama: Albert Wohlstetter. Wohlstetter, sebuah Universitas Chicago matematika / logika dan konsultan RAND, menjadi strategi atas nuklir bangsa dan penasehat untuk lima presiden. Dia mengkhususkan diri dalam skenario menjijikkan perang nuklir, yang diukur dalam jumlah kematian. Ia juga dibimbing banyak dari Neocons terkemuka saat ini, termasuk Richard Perle, Paul Wolfowitz, dan Zalmay Khalilzad.

Wohlstetter memainkan peran kunci dalam membunuh tenaga nuklir sipil dan memanipulasi kebijakan antinuclear. Dia sengaja disamakan reaktor nuklir sipil dengan "bom" mendefinisi ulang bahan bakar nuklir menghabiskan sebagai "sampah," dan berkampanye untuk menghentikan pemrosesan kembali, karena hanya akan menyebabkan tanaman nuklir lebih. Dia berpendapat tidak hanya bahwa negara-negara berkembang seharusnya tidak mereka, tetapi bahwa Amerika Serikat tidak boleh terus pergi nuklir, karena istilah lain buruk yang ia dipromosikan: ". proliferasi"

Meskipun Wohlstetter mengakui bahwa nuklir akan menghasilkan tenaga murah, ia insiste bahwa energi murah tidak kunci bagi pertumbuhan ekonomi! Di California, Wohlstetter berperan penting dalam mendapatkan
hukum berlalu yang melarang setiap instalasi nuklir baru yang dibangun sampai ada lokasi kuburan nasional untuk mengubur apa yang didefinisikan sebagai tinggi tingkat Lalu "limbah.", teman lingkungan Wohlstetter's berkampanye melawan memiliki nuklir "limbah" disimpan atau dikubur di mana saja-berkelahi yang masih bersama kita hari ini.

Pada saat yang sama, Wohlstetter et al. pindah untuk menghentikan pemrosesan kembali.Bukan Presiden Carter yang mengambil langkah ini, seperti yang biasa berpikir, tapi Wohlstetter dan Neocons, termasuk Dick Cheney. Sebagai kepala staf untuk Presiden Ford, Cheney memimpin sebuah komite penasihat yang menyarankan Presiden mengakhiri program daur ulang AS dengan alasan yang Wohlstetter telah diartikulasikan. Ford keluar dengan kebijakan anti-ulang pada tahun 1976, selama kampanye pemilu. Jimmy Carter, yang memiliki kebijakan identik pada pemrosesan kembali, memenangkan pemilihan itu. Wohlstetter, maka konsultan kepada Departemen Pertahanan, menulis salah satu dari laporan kunci mendukung larangan Carter di daur ulang.

Akhir yang bagaimana?

Tak ada yang suka "limbah," dan dengan demikian strategi Wohlstetter, yang diberi label bahan bakar nuklir sebagai "limbah," mudah menjadi pilar gerakan lingkungan. Lingkungan saat ini memiliki fiksasi pada "limbah", karena bagi mereka itu mewakili "jahat" peradaban industri.

Manusia diukur berdasarkan berapa banyak sampah yang mereka hasilkan setiap tahun. Di Amerika
Serikat, "Lingkungan Almanac" sungguh-sungguh memperingatkan, setiap Amerika menciptakan tiga-perempat ton sampah tahunan! Solusi yang jelas adalah untuk berhenti melihat ujung yang salah dari manusia. Sebaliknya, fokus pada kepala, dan bagaimana pikiran manusia dapat menemukan solusi baru untuk masalah!

Berikut adalah beberapa solusi:

Kita tahu bagaimana menggunakan bahan bakar memproses ulang nuklir, dan dapat melakukannya dengan aman, karena negara ini lakukan selama bertahun-tahun. Kita juga tahu bahwa ada teknologi baru untuk dikembangkan yang dapat menghilangkan radioisotop berumur panjang di 4% bahan bakar nuklir yang digunakan yang tidak dapat didaur ulang. Teknologi baru bisa mengambil banyak dari isotop untuk penggunaan dalam bidang kedokteran dan industri. Kita bisa mengembangkan tenaga fusi, dengan suhu cukup tinggi (jutaan derajat) untuk mengurangi bahan bakar bekas nuklir dan lain hal-termasuk sampah atau batu-down untuk unsur-unsur pembentuknya. Obor fusi ide dipatenkan pada 1960-an, namun perkembangannya dihentikan oleh pasukan anti-nuklir yang sama disebutkan di atas. obor Plasma, dengan suhu lebih rendah dari fusi, digunakan saat ini di industri pembuatan baja di beberapa-aplikasi, misalnya.

Ide di sini, absen dari mentalitas hijau, adalah bahwa teknologi canggih harus digunakan untuk menghilangkan polusi. Untuk setiap masalah ada solusi. Anti-nuklir tahu bahwa pemrosesan kembali adalah mungkin. Argumen mereka berikutnya adalah "keselamatan." Mereka menganggap bahwa manusia tidak mampu menggunakan teknologi canggih dengan aman.Tentu saja, semua kehidupan adalah berisiko, dan ini adalah melalui kemampuan kreatif manusia 'yang kami merancang cara untuk melindungi diri dari bahaya. Sekali lagi, argumen antinukes 'terlihat pada akhir yang salah dari manusia.

Tapi kemudian muncul argumen: "Bagaimana dengan terorisme? Bagaimana jika orang jahat mendapatkan bahan nuklir? "Amerika Serikat berhasil diproses ulang menghabiskan bahan bakar nuklir di masa lalu, dalam mode aman. Kita bisa melakukannya lagi.

"Ah, tapi biaya terlalu banyak," anti belajar-nuklir Persatuan Ilmuwan Peduli, antara lain, lalu berkata. Mereka menghasilkan neraca akuntan biaya dan manfaat untuk menunjukkan bahwa lebih murah untuk tidak memproses ulang.

Waktu keluar dari argumen ini akuntan, bagaimanapun, adalah realitas. Kami tidak akan keluar dari yang paling bencana keruntuhan keuangan peradaban kecuali kita secara besar-besaran sekarang berinvestasi dalam proyek-proyek infrastruktur, termasuk pembangkit listrik tenaga nuklir, yang akan menjamin kekuatan yang memadai untuk generasi mendatang. Tidak melakukan yang akan membunuh orang. mentalitas Biaya / manfaat akuntan adalah perangkap kematian.

Terkemuka anti-nuklir seperti itu perangkap kematian, karena mereka ingin menghilangkan 4 milyar orang atau lebih. Pertanyaannya adalah, berapa banyak dari lingkungan tidak curiga yang telah jatuh untuk argumen nuklir "limbah" bangun akan sampai, dan menggunakan kepala mereka? (th.erni/ sumber The Myth of Nuclear ‘Waste oleh Marjorie Mazel Hecht).( Sibuea Mark Quark Gluon Tao)

Posted in: