11 Maret 2010 Tepatnya Hari Kamis Jam 10 Pagi Adalah Sejarah Duka Kami(anak2mu)
Dimana hati tersayat bagai diterjang Badai
Dimana Air mata menetes tanpa sajak Kata yg tak Terucap
Tak mengerti untaian Cobaan yg mendekam
Tak Mengerti Kapan Fajar terbit
Tak Mengerti Kapan Bintang Bersinar
Kami hanya Bisa terhela lemah mengingat duka
Meratapi derita dan luka hati yang terdalam
Di Perpisahan abadi dengan Ayah tercinta
Sang Ayah pergi ke Kalbu Tanpa asa
Sang Ayah Pergi tinggalkan kesunyian yg Mendekam Batin
Sang Ayah Hempaskan Senyum Tawa yang telah terukir
Waktu dan Waktu telah berlalu ditelan kisah
Membuatku hanya bisa Menangisi Puing-puing Impian
Puing-puing yang abadi dan takkan Kembali lagi
Karena Fajar Waktu telah meronta bersama Surga-Nya
Dibingkai Jiwa Batin Kami
Dilambaian Cita dan Harapan
Kami Ukir Indah Selalu Namamu Ayah
Ayah yang Abadi untuk Kami anak-anakmu
Anak-anakmu yang Akan selalu merindukanmu
Di Satu dua angan dan Harapan
Kami katakan dari Bisikan Hati
Ayah adalah Yang terbaik yang pernah singgah ke dunia kami ( anak-anakmu)
Ayah adalah Yang Luar biasa dalam Merangkul Kami
Ayah adalah Segalanya Dalam Hidup kami
Biarpun itu semua seolah pudar di maya nya Gejolak masa
Tetapi Sanubari kami tetap berdawai Untuk Mengukir namamu
Dalam Ukiran Kisah duka yang tak terucap
Kami tegar dan senyum bagai lentera Fajar
Menghiasi Nada-nada waktu yang Terukir dalam Impianmu
Ayah terima kasih Buat Pengorbananmu
Ayah Terima Kasih buat Segalanya
Ayah Inilah Bisikan dan Doa kami (anak-anakmu)
Semoga Ayah Bahagia di Sorga sana
Kami yang kamu tinggalkan Juga Bahagia disini
Karena kami percaya Ayah dan Kami tetap satu dalam Kuasa Tuhan
Ayah kami selalu merindukanmu disana
Semoga ayah juga Merindukan Kami disini
** Kami Merindukan & Mencintai Ayah Sampai Selama-lamanya**
BY: Kami Anak-anakmu Yang Merindukan Ayah/LUNGGUK YUSRI'AL
1 komentar:
http://bondowoso-jawa.blogspot.com/2012/11/mempercantik-blog.html
Posting Komentar