x x a x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x B x x x x x x x x x l x x x x x x x x x x x x G x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x b x x x x x x x x x x x x x x x | Suatu rangkaian kawat yang dibengkokkan sehingga berbentuk huruf “U” dilengkapi dengan Galvanometer G diletakkan tegak lurus Pada rangkaian tersebut juga terdapat penghantar lain ab (panjang l) yang dapat digerakkan ke kanan/kiri. |
Ø Bila ab digerakkan ke kanan dengan kecepatan v, maka muatan positif di dalam penghantar tersebut akan tertarik ke atas sehingga terkumpul di titik P. Oleh sebab arus mengalir selalu berasal dari (+) ke (-), maka akan terjadi arus mengalir dari a-G-b-a. Tetapi bila digerakkan ke kiri akan timbul arus listrik yang arahnya sebaliknya yaitu dari b-G-a-b.
Ø Jika GGL induksi yang terjadi E dan kuat arusnya i, tenaga listrik yang terjadi dalam detik adalah :
W = E.i. Joule
Ø Tenaga listrik ini berasal dari tenaga mekanik yakni untuk menggerakkan kawat ab. Tenaga untuk menggerakkan kawat ab sama dengan usaha untuk mengatasi gaya Lorentz.
W = -F.S
W = -i B.l v.
Ø Dari kedua persamaan di atas maka :
E.i. = -i.B.l v. (tanda – hanya menunjukkan arah)
E = B.l.v
Ø Bila kecepatan v membentuk sudut dengan medan magnet B besar GGL adalah :
E = B.l.v sin
l | = | Panjang penghantar/kawat dalam meter |
B | = | Besar induksi magnetik dalam W/m2 atau Tesla |
v | = | Kecepatan gerak penghantar dalam m/det |
E | = | |
Arah Arus Induksi.
Kaidah tangan kanan.
Arahkan ibu jari dengan arah gerak kawat penghantar (v) dan arahkan keempat jari yang dirapatkan sesuai dengan arah medan magnetik (B), maka arah telapak tangan menunjukkan arah arus induksi (i).
Kaidah sekrup putar kanan.
Memutar dari v ke arah B maka gerak keluar/masuknya sekrup menunjukkan arah arus induksi (i).
Kesimpulan :
GGL induksi terjadi jika penghantar memotong garis-garis gaya medan magnet.
0 komentar:
Posting Komentar